Halooooooooo pemirsahhhhh...!!!
kangen kan ma postingan blog ajaib ini? kangen dong, kangen dong ya...?
*awas klo gag kangen: aku kejar pake raket nyamuk*
Asliiiiiiiiiiiii....aku abis dilanda bad mood tingkat akut... Males masak, males mbaking, males moto, males ngerajut, males nggambar, dan males ngeblog *ihiks*
Dan rekor: sebulan ini panci baris ga da postingan... Ada beberapa bahan entry-an sbenere, tapi ya gitu, ga sampe keupload.. *nyungsep di pojokan*
Seperti
mochi ini... Aku ngubleknya wiken kmaren untuk setoran Pawon Ibu... Baru
jumat kmaren siap untuk di upload, dan karena capek trus ketiduran, aku
ga sempet upload di malam trakir bulan februari ituh *hiks...tuh kan
males berakibat buruk* Jadinya aku ga ikutan monthly event untuk pertama
kalinya *kembali nyungsep di pojokan*
Klo ada yang menurun, pasti di sisi lain ada yang meningkat...
Dan semangatku yang menurun di bidang perkualian, dibarengin dengan meningkatnya jam tidurku setiap harinya... Doooh don't try this at home yah pemirsah...
Gimana nasib bangsa ini klo semua emak2 menyerah diserang kemalesan yang tak kunjung padam? *betulin konde*
Alhamdulillah, meski perlahan, sekarang aku lagi berusaha keras membulatkan tekad dan memompa semangat *doakan aku ^^*
Dan inilah postingan yang tertundaaaaaaaa.....
Mochi
source: Hesti's Kitchen *dengan sedikit modif*
Bahan:
- 220 gr tepung ketan putih
- 110 gr gula pasir
- 200 ml susu UHT
- sedikit pewarna pink
- sedikit garam
Permen enting2, yang diblender dengan sedikit air, kemudian dibentuk bulat2
Pelapis:
Wijen yang telah disangrai
Cara membuat:
- Campur ketan, gula pasir,susu dan garam. Aduk hingga merata, tambahkan pewarna.
- Tuang dalam pinggan atau loyang yang telah dioles minyak.
- Kukus sekitar 30 menit dalam dandang yang telah dipanaskan, hingga matang
- Ambil bahan kulit, pipihkan, beri bahan isian, bulatkan, beri bahan pelapis
Catetan:
- adonan kulitnya liat banget... Jadi rada susah untuk mipihinnya.. klo bikin lagi, kayanya aku mo nambahin cairan yang dipake dalam adonan..
- Ada teknik laen yang lebih simple sebenernya, yaitu prosesnya mirip bikin klepon. Jadi kulit dibentuk dan diisi filling ketika mentah. Tapi hasilnya kurang oke...
- Klo ga ada susu untuk cairan adonan, monggo klo mo pake santan..
- Selain wijen, alternatif pelapis yang bisa dipake adalah tepung ketan yang telah disangrai..^^
Slamat mencoba man temaaaaaaaaaaaaan ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar