Siapa ga kenal kue kacang?
Disebut kue, tapi sebenernya cocok dikategorikan sebagai cookies alias kue kering...
Kue ini dulu lazim mengorbit di toples kala Lebaran tiba..
Ga pake margarin, butter, telur plus ga pake acara ngocok pake mixer pula...
Mungkin itulah alasan kenapa kue ini begitu sering dibuat ibu-ibu di masa lampau...
*hemat dan praktis itu indah, sodara-sodara...*
Ketemu resep ini ga sengaja di mesin printer, ketika ada temen seruangan yang ngeprint ni resep *makachi tante Clara* dan setelah usut punya usut ternyata si tante dapet resep dari
Pawonike
*terima kasih mba Ike Hermawan*
KUE KACANG
Bahan-Bahan:
250 gr kacang tanah sangrai ( kupas kulitnya )
400 gr terigu (iing pake yg protein rendah)
200 gr minyak goreng
200gr gula halus
1 sdt garam
2 kuning telur + 1 sdm mentega untuk polesan
Cara Membuatnya:
- Sangrai kacang hingga matang, kupas kulit arinya hingga bersih. Tumbuk atau blender kacang hingga halus. (iing pake kacang yang dah dikupas, jadi ga usah ngupas kulit ari)
- Campur tepung terigu, gula halus, garam,kacang tanah sangrai
halus,dan terakhir masukkan minyak goreng aduk dengan spatula hingga
tercampur rata.
- Simpan adonan didalam kulkas selama kurang lebih 1 jam , tutup dengan plastik.
- Setelah 1 jam, diamkan sebentar dalam suhu ruang, adonan siap untuk dicetak.
- Taruh kue diatas loyang yang telah dipoles margarin, poles bagian
atas kue dengan campuran kuning telur dan mentega. Panggang dalam suhu
170 derajat Celcius selama 25 menit hingga matang.
...ni penampakan si kue seblom masuk oven...
Catetan:
- Pastikan kualitas kacang yang digunakan yaaa...
- Ketika adonan masuk kulkas, tutup baskom dengan menggunakan plastik, misal pake cling wrap. Simpan 1 jam saja... (karna sesuatu dan laen hal, adonanku bertahan di kulkas ampe 6 jam hiw3x please, do not try this at home yak ^^ )
- Olesan margarin pada loyang, bisa diganti dengan penggunaan kertas roti..
- Setelah matang dan keluar dari oven, tekstur ini kue muprul banget... Sempet takjub, ga pake butter ko bisa muprul gitu... Mungkin karna penggunaan minyak goreng dan bubuk kacang. Tapi ternyata kemuprulan tidak berlangsung lama. Mungkin karena aku kelamaan nyimpen adonan di kulkas ato bisa juga karena insiden 'pindah oven karna listrik mati'. Klo mo nyoba, coba patuhi step by stepnya... Semoga lbih sukses dr percobaanku...
- Setelah keluar dari oven, dan suhu kue turun jadi suhu normal, cepet masukin ke dalam toples kedap udara...
....taraaaaaaaaa, kue kacangnya dah jadi.....
...lampu cempluk keluarga murbiy ternyata harus beraksi malem itu,
karna aliran listrik PLN mendadak mati...
Akirnya diboyonglah si kue kacang dari oven listrik ke oven tangkring... ^^
dan liat kematengannya pun pake senter, sodara2 *perjuangan banget*
Hayuk....hayuk...dicoba bikin yuuuuk? palagi klo ada stok kacang tanah di rumah...
Lumayan loh buat isian toples ^^ Selamat mencubaaaaaaa...
special thanks to:
1. Koh Alen, master soto sop yg udah nyulap jadi jadul poto wed. ann.
2. Tante Clara, untuk berbagai tips perdapurannya...
* * * * * * * * *
Syukur alhamdulillah, atas ijin Allah semata,
hari ini bertepatan dengan 9 tahun usia pernikahan kami...
Tidak ada selebrasi maupun perayaan...
Hanya doa dan harap,
semoga Allah meridhoi dan memberkahi pernikahan ini kemarin, hari ini, esok hari dan selamanya...
dan menjadikan pernikahan kami benar-benar sebagai penggenap separuh agama bagi kami...
Dan semoga Allah segera mengumpulkan keluarga kami di dunia,
dan mengumpulkan pula kelak di jannah-Nya..
Amin...
Teruntuk suamiku, yang telah berbesar hati memilihku dan menjadikan diriku sebagai pendampingmu...
Terima kasih untuk kasih dan sayangmu yang tulus...
Doakan aku agar bisa menjadi istri dan ibu yang lebih baik,
dan doaku selalu agar dirimu tetap menjadi imam yang baik bagi keluarga kecil kita...
Amin...
Semarang, 20 Februari 2013